Jumat, 23 Agustus 2013

perkebunan : Pepaya Paling Populer, Khasiat Pepaya, Mengenal Pepaya

4 Jenis Pepaya Paling Populer 

Selain enak, buah ini kaya manfaat. Buah siap santap kapanpun (mentah, setengah matang, dan matang) ini memiliki banyak jenis. Berikut beberapa jenis pepaya yang populer dan kerap kita temui di pasaran.
Pepaya Bangkok
Pepaya bangkok bukan hanya tanaman asli indonesia. jenis pepaya ini didatangkan dari thailand lebih kurang tahun 70-an. pepaya bangkok diunggulkan dikarenakan ukurannya sangat besar di banding jenis pepaya yang lain. Beratnya bisa mencapai 3, 5 kg per buahnya. Keunggulan yang lain adalah rasa serta ketahanan buah. Daging buahnya berwarna jingga kemerahan, terasa manis dan segar. Teksturnya yang kuat keras membuat jenis pepaya ini tahan dalam pengangkutan. Jenis pepaya ini sangat populer di pasaran Indonesia.
Pepaya Cibinong
Pepaya Cibinong mempunyai ciri tersendiri, yakni buah yang masak terlihat pada warna kulit buahnya. Warna kulit buah bagian ujung umumnya kuning, namun bagian yang lain terus hijau. Bentuk buahnya panjang dengan ukuran besar. Bobot tiap-tiap buah rata-rata 2, 5 kg. Pangkal buah kecil lalu membesar dibagian Tengah serta melancip dibagian ujungnya. - permukaan kulit buah agak halus namun tidak rata. daging buah berwarna merah kekuningan. kelebihan yang lain adalah terasa manis dan segar, teksturnya keras, serta tahan sepanjang pengangkutan

Pepaya Hawai
 
Pepaya yang datang dari Kepulauan Hawaii ini masuk dalam kategori pepaya solo. Pepaya solo berarti pepaya yang habis dimakan cuma untuk satu orang. Oleh dikarenakan itu, bisa dipastikan kelebihan pepaya ini adalah ukurannya yang kecil. Bobot buahnya cuma lebih kurang 0, 5 kg. Memiliki bentuk agak bulat atau bulat panjang. Kulit buah yang sudah masak berwarna kuning cerah. daging buahnya agak Tebal, berwarna kuning, serta terasa manis segar

Pepaya California
Pepaya california juga termasuk komoditi laris diantara jenis pepaya lain di pasaran. Pepaya yang mempunyai wujud buah lebih kecil serta lebih lonjong ini berasal dari Amerika serta Karibia. Jenis ini bisa tumbuh subur sepanjang tahun di indonesia. Pohon pepaya california lebih pendek di banding jenis pepaya lain, biasanya hanya tumbuh kurang lebih 2 meter. Daunnya berjari banyak serta mempunyai kuncung di permukaan pangkalnya. Buahnya berkulit Tebal serta permukaannya rata, dagingnya kenyal, tebal, serta manis. Bobotnya berkisar antara 600 gram hingga 2 kg.

Pepaya Gunung
Pepaya Gunung dikenal dari daerah Wonosobo Jawa Tengah. Jenis pepaya ini kemudian populer di masyarakat dengan sebutan carica. Sebenarnya jenis ini mulanya didatangkan dari dataran tinggi andes, Amerika Selatan. Tanaman pepaya gunung pohonnya kecil dengan tinggi rata-rata 1 hingga 2 meter. Perbedaan mendasar dengan jenis lainnya, pohon pepaya gunung memiliki cabang bertingkat. Buah pepaya gunung berupa bulat telur dengan ukuran panjang 6-10 cm serta diameter 3-4 cm. Buah masak berupa telur sungsang dengan ukuran 6-15 cm kali 3-8 cm, dagingnya keras, berwarna kuning-jingga, terasa agak asam namun harum, di sekitar rongganya ada banyak sekali biji yang terbungkus oleh sarkotesta yang putih serta berair. Buah yang belum masak mempunyai kulit yang berwarna hijau gelap serta dapat beralih jadi kuning sesudah masak. Meski kalah populer di pasaran dengan jenis lain seperti California dan Bangkok, pepaya jenis ini memiliki eksklusifitas sendiri. Penjualannya biasanya sudah dikemas dalam wadah dan buahnya sudah dibuat manisan.sourse
Mau tahu lebih banyak mengenai buah pepaya? Silahkan baca artikel ini:

 

Khasiat Ampuh Buah Pepaya


Sudah sejak jaman buyut kita buah pepaya dipercaya memiliki "sejuta" khasiat bagi tubuh. Soal rasa ndak usah ditanya, buah ini berasa manis segar dengan aroma harum. Berdasar penelitian para ahli, ternyata pepaya mempunyai kandungan gizi sangat tinggi. Buah ini kaya akan enzim, vitamin, juga mineral. Dalam pepaya terdapat enzim yang disebut dengan enzim papain. Daya cerna yang diberikan enzim papain bisa mencapai 35 kali lipat cerna normal, imbasnya setiap protein yang terkandung dalam makanan apapun bisa diserap dengan baik. Selain itu di dalam buah pepaya terkandung juga antioksidan seperti beta karoten (vitamin A), vitamin C,  vitamin B kompleks, flavonoid, asam folat dan pantotenat. Pepaya juga mengandung banyak mineral, kalium, magnesium, dan serat. Dan yang menabjukan, kadar vitamin C dalam pepaya lebih banyak 48 kali lipat dibanding buah apel... WOW!!!

Berikut dituliskan mengenai beberapa manfaat luar biasa buah pepaya

Baik bagi pencernaan
Sudah diterangkan diatas bahwa pepaya baik untuk pencernaan karena mengandung enzin papain. Mengenai khasiat ini, bahkan dalam pengobatan tradisional Cina, pepaya dikenal sebagai obat alami mengatasi gangguan  pencernaan. Protein dan papain yang ada di dalam pepaya merupakan zat-zat yang membantu proses pencernaan dan mencegah sembelit dengan alami. Para ahli nutrisi juga mengatakan bahwa serat yang ada pada pepaya membantu mengikat racun penyebab kanker usus besar dan mencegah racun-racun “mengotori” sel-sel yang masih sehat di usus besar.

Bagus untuk diet
Para ahli menemukan bahwa kandungan enzim pepaya  memiliki efek untuk mengurai protein, lemak dan juga karbohidrat. Konsumsi pepaya bisa memperbaiki sistem metabolisme sehingga pembakaran lemak menjadi energi jauh lebih maksimal. Karenanya makan buah pepaya dengan kandungan tersebut sangat baik bagi mereka yang sedang melakukan diet. Selain itu pepaya juga adalah buah yang rendah kalori.

Mencegah kanker
Yayasan Kanker Internasional pada tahun 1997 melaporkan tentang manfaat vitamin C dan karoten, yang banyak terdapat dalam pepaya, untuk mencegah kanker. Munculnya anjuran diet makanan yang mengandung vitamin C dan karotenoid untuk mencegah kanker paru-paru. Cara ini juga kemungkinan dapat melawan kanker kolon, pankreas, kandung kemih dan payudara, serta mengurangi radikal bebas yang merupakan pencetus kanker.

Meningkatkan kesuburan pria
Pepaya terbukti secara signifikan dapat membantu proses kesuburan pria. Dengan mengonsumsi vitamin C yang dikandung oleh pepaya sebanyak 500 miligram per hari, maka para pria dapat meningkatkan jumlah sperma, menstimulasinya menjadi lebih subur, dan—yang paling penting—mempercepat pergerakan sperma, yang pada akhirnya mempercepat terjadinya kehamilan.

Mencegah penyakit jantung
Pepaya dipercaya juga efektif dalam mencegah atherosclerotic dan penyakit jantung. Konsentrasi dari pro-vitamin, carotenoid phytonutrients, yang dikandung oleh pepaya membantu mencegah oksidasi kolestrol sehingga mencegah terjadinya penumpukan plak berbahaya di dinding arteri yang menyebabkan timbulnya serangan jantung. Serat pepaya juga mampu membantu menurunkan kadar kolestrol LDL (kolestrol jahat).

Baik bagi penderita diabetes
Bagi penderita diabetes, memilih untuk mengkonsumsi buah pepaya sangat disarankan karena buah pepaya memiliki jumlah gula yang lebih rendah bila dibandingkan dengan buah lainnya. Meskipun pepaya memiliki rasa manis, tingkat glukosanya relatif rendah. Penderita diabetes dapat dengan mudah mengkonsumsi tiga porsi buah pepaya sehari, dan tidak akan bermasalah dengan penyakitnya.

Mengencangkan Payudara
Pepaya di percaya sudah sejak dulu sebagai buah yang dapat mengencangkan payudara. Berdasarkan uji klinis enzim di dalam buah pepaya dapat membantu pertumbuhan payudara sehingga lebih kencang dan kenyal. Pepaya juga diperkaya dengan hormon pengencang serta vitamin A yang merangsang pengeluaran hormon wanita dan merangsang indung telur mengeluarkan hormon betina. Dari hormon tersebut kelenjar susu akan lancar dan bentuk payudara semakin ideal.

Penyegar kulit
Enzim papain pada pepaya aktif sebagai detoksifikasi sehingga dapat menyegarkan kulit dari dalam. Pepaya juga dapat mendorong proses metabolisme kulit. Pepaya dapat dengan baik melumerkan lapisan kulit dan zat tanduk penuaan yang timbul dipori-pori sehingga kulit lebih kencang dan cerah.
 sourse

 

Mari Mengenal Pepaya

Tanaman ini asalnya dari negara Meksiko, Amerika Selatan.Orang Eropa berjasa besar dalam penyebaran tanaman ini ke seluruh dunia. Bernama latin Carica papaya, buah ini adalah satu-satunya dalam genus Carica. Sedangkan Indonesia mengenal nama pepaya awalnya dari bahasa Belanda "papaja". 
Pepaya adalah buah siap makan kapanpun, tidak hanya dalam kondisi matang saja buah ini bisa dimakan, saat masih setengah matang ataupun mentah pun pepaya bisa dimakan. Daging buah pepaya matang berwarna oranye, berasa rasa manis segar, dan lunak. Buah pepaya setengah matang berwarna oranye muda, dagingnya agak lunak, rasanya juga manis. Pepaya dalam kondisi setengah matang kerap dibuat lotisan, biasanya perempuan hamil nyidam buah pepaya muda. Sedangkan pepaya yang masih mentah bisa dibuat sebagai makanan bahan sayur atau oseng. Tidak hanya buahnya saja yang bisa diolah, daun pepaya muda dan bunga pepaya pun bisa dijadikan lalapan atau bahan sayur. 
Pepaya memiliki tiga kelamin: jantan, betina, dan banci (hermafrodit). Tumbuhan jantan dikenal sebagai "pepaya gantung", walaupun jantan tetap menghasilkan buah. Namun buahnya kecil dan tidak memiliki biji subur alias mandul, biasanya jenis ini dijadikan sebagai bahan obat tradisional. Tanaman betina berbuah bulat, sedangkan jenis banci menghasilkan buah berbentuk oval, bulat memanjang. Biasanya hasil jenis banci ini yang kerap dibudidayakan karena buahnya lebih banyak dan lebih besar.
Secara fisik pohon pepaya umumnya tidak memiliki cabang, namun beberapa yang memiliki cabang (bercabang sedikit). Pohon pepaya tumbuh hingga 5-10 m, dibagian atas terdapat batang-batang yang ditumbuhi daun. Daunnya bersirip lima memiliki tangkai panjang dan berlubang di bagian tengah. Jenis pepaya bermacam-macam seperti pepaya bangkok, pepaya cibinong, pepaya california, pepaya gunung, dan lain-lain. Dari semua jenisnya yang paling populer dipasaran adalah jenis pepaya bangkok, karena buahnya yang berukuran besar dan berkulit tipis, rasa dagingnya pun manis juga berair.
sumber : http://kulinermedia.blogspot.com/2013/04/mari-mengenal-pepaya.html

PEPAYA HAWAI




  
Deskripsi
Pepaya yang berasal dari Kepulauan Hawaii ini merupakan suatu jenis pepaya "solo". Pepaya "solo" artinya pepaya yang habis dimakan hanya untuk satu orang. Oleh karena itu, dapat dipastikan keistimewaan pepaya ini ialah ukurannya yang kecil. Bobot buahnya hanya sekitar 0,5 kg. Bentuknya agak bulat atau bulat panjang. Kulit buah yang telah matang berwarna kuning cerah. Daging buahnya agak tebal, berwarna kuning, dan rasanya manis segar.
Manfaat
Selain untuk konsumsi buah segar, buah pepaya matang dapat diolah menjadi saus pepaya. Buah yang setengah matang biasanya dibuat manisan, sedangkan buah muda disayur. Daunnya yang masih muda serta bunganya dibuat urap (lalap masak) dan buntil. Tanaman yang masih berdaun 3-5 helai dan buah muda dapat diambil getahnya untuk papain. Namun, batangnya tidak dapat dimanfaatkan untuk bahan bangunan. Papain digunakan untuk penyamak kulit serta melunakkan daging dan bahan kosmetik.
Syarat Tumbuh
Tanaman pepaya dapat tumbuh di dataran rendah hingga ketinggian 1.000 m dpl. Tanaman ini lebih senang tumbuh di lokasi yang banyak hujan (cukup tersedia air), curah hujan 1000-2000 mm per tahun dan merata sepanjang tahun. Di daerah yang beriklim kering, musim hujannya 2-5 bulan, dan musim kemaraunya 6-8 bulan, tanaman pepaya masih mampu berbuah, asalkan kedalaman air tanahnya 50-150 cm. Tanah yang subur dengan porositas baik, mengandung kapur, dan ber-pH 6-7 paling disenangi oleh tanaman pepaya. Tanaman pepaya lebih menyukai daerah terbuka (tidak ternaungi) dan tidak tergenang air. Tanah yang berdrainase tidak baik menyebabkan tanaman mudah terserang penyakit akar.
Pedoman Budidaya
Perbanyakan tanaman: Pepaya hanya diperbanyak dengan bijinya yang berwarna hitam. Biji yang berwarna putih dibuang karena bersifat abortus, yakni tidak mempunyai embrio dan mati sejak buah pentil. Biji diambil dari buah pepaya sempurna yang telah matang pohon. Untuk menghasilkan tanaman sempurna sebanyak banyaknya maka biji yang akan dibiakkan diambil dari bagian ujung buah pepaya yang telah matang pohon. Biji-biji dari bagian ujung buah akan menghasilkan tanaman sempurna antara 70-80%, sedangkan bagian pangkal menghasilkan tanaman sempurna antara 50---65%. Biji disemaikan dulu atau ditanam langsung. Budi daya tanaman Pepaya ditanam dari biji terpilih. Biji disemai di polibag kecil dan ditanam di kebun setelah berumur tiga bulan. Seleksi dilakukan saat tanaman mulai berbunga. Dalam seleksi ini dipilih tanaman yang hanya berbunga sempurna. Seleksi ini dapat dilakukan di kebun atau saat di pot. Lubang tanam dibuat berukuran 60 cm x 60 cm x 40 cm, kemudian diisi pupuk kandang yang telah matang sebanyak 20 kg/lubang. Jarak tanam dibuat 3 m x 3 m atau 13,5 m x 2 m. Umumnya, tanaman mulai berbunga setelah berumur tiga bulan. Bunga sempurna muncul setelah bunga ke-4. Cara penanaman lain yang biasa dilakukan petani adalah menanam biji pepaya langsung ke dalam lubang tanam, tiap lubang ditanam 3-5 biji. Setelah bibit berumur sekitar tiga bulan, biasanya bunga jantan mulai tumbuh. Setelah itu, dilakukan seleksi, yaitu membuang tanaman berbunga jantan. Tiap lubang disisakan satu bibit yang tumbuh kekar, sehat, dan berbunga sempurna. Bunga sempurna (dalam satu bunga ada putik dan benang sari fertill) -biasanya baru muncul setelah bunga ke-4. Bibit yang tidak terpilih dibuang atau dipindahkan untuk sulaman pada lubang lain yang bijinya tidak tumbuh. Pemindahan bibit harus hati hati, disertai tanah yang membungkus akar bibit. Kerusakan akar bibit mengakibatkan tanaman layu/mati.
Pemeliharaan
Pupuk buatan yang diberikan berupa NPK sebanyak 25----200 g per tanaman, tergantung umurnya: Dosis pemupukan mulai dari 25 g, kemudian meningkat dengan interval 25 g per tanaman. Pupuk diberikan 3-4 bulan sekali. Tanaman mulai berbunga terus-menerus (tidak musiman), tetapi perlu pemberian air sekurang-kurangnya seminggu sekali bila kekeringan (musim kemarau). Perawatan selanjutnya, membersihkan gulma/alang-alang. Pembersihan kebun dengan cangkul atau traktor harus hati-hati, jangan sampai merusak akar.
Hama dan Penyakit
Hama yang sering menyerang tanaman pepaya pada musim kemarau adalah tungau merah Tetranychus kansawai dan kutu daun yang berwarna kuning Myzus persicae. Kutu daun inilah yang menjadi vektor dan penyebar virus keriting (mosaik) yang ditakuti petani pepaya karena sukar diberantas. Penyakit yang biasa menyerang tanaman pada kondisi lembap dan suhu malam dingin adalah bercak buah Colletotrichum gloeosporioides dan penyakit busuk akar Phytophthora palmivora. Selain itu, penyakit lain yang sering menyerang tanaman pepaya adalah layu bakteri Bacterium papayae. Tanaman yang terserang bakteri layu akan menunjukkan gejala layu mendadak, tanpa ditandai dengan menguningnya daun. Buah yang masih muda tampak pucat dan getahnya encer sekaii. Biasanya, buah yang masih muda berguguran. Penyakit busuk akar dan layu dapat dicegah dengan drainase kebun yang baik. Hama tungau merah dan kutu daun dapat diatasi dengan menyemprotkan Kelthane 0,2%.
Panen dan Pasca Panen
Buah pepaya dipanen pada stadium mendekati matang pohon, yakni setelah buah menunjukkan garis-garis menguning.
sumber : http://naturindonesia.com/tanaman-pangan/tanaman-buah-dan-sayuran-p/809-pepaya-hawai.html


Feb 14 2013

GRATIS: Pelatihan Budidaya Pepaya Langsung Praktek di Kebun

Published by Amir Hamzah at 8:20 pm under About Papaya,Education,Entrepreneurship
Yang sering kita dengar hanya sebatas himbauan, al. tingkatkan kualitas dan kuantitas buah lokal agar bisa bersaing dengan buah2an impor. lantas apa yang harus kita perbuat, adakah pemerintah memberikan dukungan atau lembaga2 yang memang seharusnya bertanggungjawab atas peningkatan produksi buah2an. Nyatanya untuk mendapatkan benih berkualitas sulit, sekalipun ada mahal. Juga pupuk yang harganya tidak sebanding dengan harga jual buah. Dan adakah bimbingan atau penyuluhan dari lembaga tekait kepada para petani buah2an agar menghasilkan buah dengan kualitas yang baik? rasanya selama menggeluti budidaya pepaya tidak ada tuh
Akankah kita menunggu dan menunggu kepedulian orang lain? Oleh karena itu dengan berbekal ilmu yang alakadarnya saya dibantu dengan beberapa staf ingin berbagi dan memberi kesempatan kepada seluruh masyarakat yang ingin mengembangkan atau membudidayakan buah2an khususnya pepaya dengan mengadakan pelatihan GRATIS “Pelatihan Budidaya Pepaya Langsung Praktek di Kebun“. Mulai dari cara pembibitan, perawatan hingga pasca panen.
Disamping hal tersebut diatas banyak para pemula sering gagal atau banyak menemui hambatan dalam membudidayakan pepaya. Oleh karena itu pelatihan ini diutamakan bagi para pemula.
Pelaksanaan direncanakan 1 (satu) hari pada hari minggu dari pukul 08.00 wib s/d selesai) 1 (satu) bulan sekali, tempat pelatihan direncakan bergiliran di kebun2 binaan/mitra/plasma. Atau di luar daerah bila memungkinkan sarana dan prasarana bersedia.
Mengingat gratis, mohon maaf saya tidak menyediakan alat2 tulis dan makanan siang (makan siang kita patungan beli nasi boks. Sebagaimana Angkatan I dan II sepakat per peserta patungan seb. lk Rp 40.000,- untuk nasi boks, snack (kacang rebus, pisang rebus, kacang bokor dll., dan aqua).

saung pepaya
Mengingat saungnya kecil antisipasi hujan maka peserta dibatasi.
Pelatihan ini murni sharing/berbagi ilmu tidak ada pesan sponsor penjualan pupuk, obat2an dll. Bagi yang telah ahli dalam membudidayakan andaikan ikut mari kita berbagi dengan rekan2 yang baru mulai.
==================ooOOoo==================
pepaya california
Pelatihan perdana (ANGKATAN I) telah dilaksanakan pada:
    • Hari/Tanggal : Minggu, 3 Maret 2013
      Pukul : 08.00 wib s/d 18:00 wib
    • Tempat : Kp. Bojong Tengah, Rancabungur, Bogor, Jawa Barat
Peserta yang hadir dalam  pelatihan Angkatan I Minggu tanggal 3 Maret 2013:
  1. Bp. Agus Indra Purnama – dari Tangerang
  2. Bp. Anto Samadikun – dari Bekasi Jawa Barat
  3. Bp. Bambang Sarkoro BS – Depok, Jawa Barat
  4. Ibu Dini Wardhani – dari Tangerang Banten
  5. Bp. Gustaaf – dari Bogor Jawa Barat
  6. Bp. H. Harrie R Bahari-  dari Bekasi Jawa Barat (Ketua Angkatan I)
  7. Bp. Leo dan 1 orang rekannya – Mataram, NTB
  8. Bp. Riden – Dari Tasikmalaya, Jawa Barat
  9. Bp. Soleh Suraatmaja – dari Purwakarta, Jawa Barat
  10. Bp. Saepul Bahri – dari Purwakarta Jawa Barat
  11. Bp. Wahyudi – dari Surabaya, Jawa Timur
==================ooOOoo==================
angkatan-2
Pelatihan ANGKATAN II dilaksanakan telah dilaksanakan pada:
    • Hari/Tanggal : Minggu, 14 April 2013
      Pukul : 08.00 wib s/d 18:00 wib
    • Tempat : Kp. Bojong Tengah, Rancabungur, Bogor, Jawa Barat
Peserta yang hadir dalam pelatihan Angkatan II Minggu 14 April 2013:
  1. Bp. Abdul Karim Halim – Dari Bogor, Jawa Barat
  2. Bp. Abdul Nafik – dari Bangkalan Madura, Jawa Timur (Ketua Angkatan II)
  3. Bp. Ahmad Saman – dari Jakarta
  4. Bp. H. Abidin – dari Cisarua, Bogor
  5. Bp. Anton Pallo – dari Bogor
  6. Bp. Sofyan – dari Jakarta Pusat
  7. Bp. Galih Ikhwansyah – dari Cirebon, Jawa Barat
  8. Bp. H. Yus Wardhana – Dari Bambu Apus, Jakarta
  9. Bp. Tedi Yohana – Dari Bandung, Jawa Barat
  10. Bp. Edhi Cahyono – dari Cianjur, Jawa Barat
  11. Bp. H. Andi – dari Cianjur, Jawa Barat
  12. Bp. Endang S – dari Jakarta
  13. Bp. Sueb – dari Jakarta
  14. Ibu Sri S – dari Jakarta
  15. Bp. DR. IR. Sapuan Gafar – dari Jakarta
  16. Bp. Wiwit – Dari Jakarta
  17. Bp. Jumali – dari Depok
  18. Bp. Nurdian Akhmad – dari Jakarta
  19. Ibu Farda – dari Bandung, Jawa Barat
  20. Bp. Farda – dari Bandung, Jawa Barat
  21. Bp. Puji Ikhwanur – dari Garut
  22. Bp. Wiyono – dari Bandung, Jawa Barat
  23. Bp. Use Hardiwan – dari Bandung, Jawa Barat
  24. Bp. Kusnadi – dari Bandung, Jawa Barat
  25. Bp. Matras Santika – dari Bandung, Jawa Barat
  26. Bp. Sudarsono – dari Ciamis, Jawa Barat
==================ooOOoo==================
20130526_154455-blog
Peserta Pelatihan Budidaya Pepaya Angkatan III :
    • Hari/Tanggal : Minggu,  26 Mei 2013, Pukul : 08.00 wib s/d 16:00 wib
    • Tempat : Kp. Bojong Tengah, Rancabungur, Bogor, Jawa Barat
  1. Bp.Abdul Nafik – dari Bangkalan Madura, Jawa Timur (Ketua Angkatan II)
  2. Bp. Samsul – dari Bangkalan Madura
  3. Bp. Aryo – dari Bogor
  4. Bp. Abdul Karil Halim – dari Bogor
  5. Bp. Ali Karta – dari Jakarta
  6. Bp. Solikhin – dari Cigombong, Bogor, Jawa Barat
  7. Bp. Supriyanto – Dari Wonosobo, Jawa Tengah (Ketua Angkatan III)
  8. Ibu. Citra Dyah Kusumardani – dari Bogor, Jawa Barat
  9. Bp. Gleni Hasan – dari Bogor, Jawa Barat
  10. Bp. Akhmad Wuliyono – Dari Cibitung, Jawa Barat
  11. Bp. Donny Heatubun – Dari BSD Tangerang, Banten
  12. Bp. Soleh – Dari BSD Tangerang, Banten
  13. Bp. Marsetyo – dari Tangerang Banten
  14. Bp. Camcam Samsudin – dari Jakarta
  15. Bp. Tato – dari Jakarta
  16. Bp. Agung Hartadi – dari Depok.
  17. Bp. Sofyan – Dari Jakarta.
  18. Bp. Ari Rofian – dari Bogor
  19. Bp. Porlan Marbun – dari Bogor
  20. Bp. Sigit Setiadi – dari Bogor
  21. Bp. Ryan Suherman – dari Bogor
  22. Bp. Zulfikri – Dari Cengkareng, Jakarta Barat
  23. Bp. Supendi – dari Bekasi
  24. Bp. Yongky – dari Jakarta
  25. Bp. Saiful – Dari Jakarta
  26. Ibu. Desi – dari Jakarta
  27. Bp. Dartunis – dari Jakarta
  28. Bp. Khairunas – dari Jakarta
  29. Bp. Mursyid – dari Jakarta
  30. Bp. Harsono – dari Jakarta
  31. Bp. Suroso – Dari Jakarta
  32. Bp. Ahmad Munawar – dari Bogor
  33. Bp. Safari Darmanto – dari Bogor
  34. Ibu Ety – dari Depok
  35. Bp. Roli – dari Depok
  36. Bp. Jumali – dari Depok
  37. Bp. Adana


==================ooOOoo==================
20130630_145454-IV
Peserta Angkatan IV :
    • Hari/Tanggal : Minggu,  30 Juni 2013, Pukul : 08.00 wib s/d 16:00 wib
    • Tempat : Kebun binaan Kodim 0508 Depok, Cimanggis. Perumahan Permata Cimanggis Blok Safir Ujung Jalan Raya Tapos, Depok, Jawa Barat.
  1. Bp. Agus Marsono – dari Depok, Jawa Barat
  2. Bp. Agus Pujianto – dari Karawang
  3. Bp. Agam Muhammad Defrizal – dari Sukabumi, Jabar -(Ketua Angkatan IV)
  4. Bp. Aristokra LJ Tomasoa – dari Sukabumi, Jabar
  5. Bp. Andi Nuryadi – dari Sukabumi, Jabar
  6. Bp. Ahmad Yani – dari Depok, Jawa Barat
  7. Bp. Arifin N. – dari Sukabumi
  8. Ibu Ardha P Koto – dari Jakarta
  9. Bp. Casina – dari Cilegon, Banten
  10. Ibu Erna Hutauruk – dari Bekasi, Jawa Barat
  11. Bp. Faisal Muin – dari Sukabumi
  12. Ibu Gina Fianty Hartono – dari Bekasi, Jawa Barat
  13. Bp. Hasanusi – dari Lampung
  14. Bp. Heru Santoso – dari Depok
  15. Bp. Iman – dari Jakarta
  16. Bp. Jan Lombogia – dari Sentul, Bogor
  17. Ibu Jan Lombogia – dari Sentul
  18. Bp. M. Hasan Basri – dari Lampung
  19. Bp. M. Taufik – dari Jakarta
  20. Bp. Nilam – dari Jakarta – Ok Hadir
  21. Bp. Pengky Dwinoto – dari Pasuruan, Jawa Timur
  22. Bp. Rosid – dari Garut, Jawa Barat
  23. Bp. Rizal J. Maris – Tebet, Jakarta
  24. Ibu Rika – dari Jakarta
  25. Ibu Roes – dari Ciracas, Jawa Barat – Ok Hadir
  26. Bp. Suprapto – dari Ciracas, Jawa Barat
  27. Bp. Suhermansyah – dari Sentul, Bogor
  28. Bp. Suprihno – dari Lampung Timur, Sumatera
  29. Bp. Taufik – dari Jakarta
  30. Bp. Wahyu – dari Tulungagung, Jawa Timur
  31. Bp. Wahyu Widodo – dari Lampung Timur, Sumatera
  32. Bp. Yordan – dari Jakarta
  33. Bp. Yahya – dari Jakarta

 ==================ooOOoo==================
Peserta yang sudah mendaftar untuk Angkatan V :
    • Hari/Tanggal : Minggu,  (masih tentatif Agustus …… 2013), Pukul : 08.00 wib s/d 16:00 wib
    • Tempat : Bogor/Cianur/Lampung/Tasikmalaya (sedang dicari tempat yang strategis agar mudah di jangkau peserta)
Peserta yang sudah mendaftar:
  1. Bp. Benni Octava – dari Jakarta
  2. Bp. Dicky – dari Pondok Gede, Jawa Barat
  3. Ibu Elsye Kusuma Wardani – dari Jakarta
  4. Bp. Fandy Satria – dari Jakarta
  5. Ibu Yati Mulyati – dari Jakarta
  6. Ibu Hj. Afifah – dari Madura
  7. Bp. Sigit Purnama – dari Sukatani, Cimanggis, Depok
  8. Bp. Andi dari ……….
  9. Bp, Adi Widianto beserta Ibu, Anak dari Tasikmalaya
  10. …………….
  11. …………….

Bila waktu memungkinkan para peserta bisa studibanding
melihat kebun2 pepaya terdekat yang sudah berproduksi.
Kebun Pepaya CaliforniaKebun Pepaya California
==================ooOOoo==================
FOTO-FOTO AKTIFITAS PESERTA PELATIHAN ANGKATAN I
pepaya californiapepaya californiapepaya californiapepaya californiapepaya californiapepaya californiapepaya california

  sumber : http://blog.agroprima.com/?p=1015


Dec 26 2012

Pemula Yang Berhasil

Published by Amir Hamzah at 10:39 pm under About Papaya,Education,Entrepreneurship
pepaya californiaMemang tidak sulit membudidayakan pepaya jenis apapun, baik jenis pepaya california yang saat ini sedang “naik daun” atau jenis pepaya hawaii, pepaya red lady, pepaya orange lady atau pepaya bangkok/thailand. Buktinya, seperti pa Iwan dan pa Herman yang kemarin (25 Desember 2012) berhasil saya kunjungi di ke dua kebun pepaya miliknya di daerah Parung Bogor. Memang masih perlu sentuhan sedikit disana sini namun pada umumnya saya katakan cukup berhasil, seperti yang terlihat di gambar/foto yang berhasil saya ambil.
Dari banyak kunjungan saya ke kebun-kebun para petani pepaya yang umumnya para pemula meraka cukup berhasil. Kalau boleh saya simpulkan hanya 1 (satu) kata kuncinya yaitu ketekunan. Disamping ada faktor-faktor lainnya yang menunjang keberhasilan seperti pemilihan lahan yang cocok dan aman untuk budidaya pepaya. Juga pemilihan benih atau bibit yang baik karena untuk mencapai keberhasilan sudah barang tentu diawali dengan benih atau bibit yang baik, kalau benih atau bibitnya saja sudah kurang baik akan sulit nencapai kesuksesan membudidayakan pepaya.
Amati terus pertumbuhan pepayanya satu persatu, rutin pemberian pupuk baik organik maupun non organik dan segera ambil tindakan bila ada gejala yang mencurigakan seperti daun berubah warna atau nampak tidak segar sudah ada tanda bercak kuning atau seperti terbakar, atau pucuk daun seperti mulai kriting, atau bunganya banyak yang rontok dan atau ada  gejala-gejala lainnya yang sekiranya mencurigakan harus cepat atau segera ambil tindakan. Oh ya.. juga buahnya tolong diperhatikan bila da serangan jamur dll. bila mendapat kesulitan jangan segan-segan silahkan hubungi saya. Akan saya bantu semampu saya.
pepaya california
Biasanya pada musim hujan pH tanah perlu diperhatikan, oleh karena itu perlu di cek secara berkala
pepaya california
Di saat kemarau akar perlu dilindungi agar air tidak cepat menguap dan kelembaban tejaga, umumnya bisa ditutup dengan jerami.
pepaya california
Hamparan pohon pepaya milik pa Iwan lk 3.500 pohon

pepaya california
Kebun milik pa Herman. Baiknya terhadap buah atau buah yang masih kecil namun bentuknya tidak sempurna di buang saja
sumber :  http://blog.agroprima.com/?p=986

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silakan komentar ... jangan spam ya.. tks